SELAMAT DATANG DI BLOG PURI BOSS PULSA KETUA UMUM PARTAI KURANG SUARA (P.K.S) MENDUKUNG CALON PEMIMPIN DAN PARTAI POLITIK KURANG SUARA, KURANG DANA DAN KURANG POPULER CS : 085-291-081-888 = 085-712-871-888 = 083-863-691-888 = 087-736-731-888 = 089-603-871-888 PURI CAHYADI - REK. BANK : 4221211418 (BCA)

Sabtu, 09 Maret 2019

شرح الحكم - ابن عطاء الله السكندري


Kajian Syarhul Hikam, Karya Abdullah bin Hijazi (Syarqawi) semoga Allah merahmatinya ; Tema Kajian : Mengandalkan Amal dan Tanda-Tanda Mengandalkan Amal.

@ngajisyarhulhikamibnuathaillah/S=0001/klik.


كتاب شرح الحكم. = Kitab Syarhul Hikam.

Kajian tentang Mengandalkan Amal dan Tanda-Tanda Mengandalkan Amal.adalah Sebagai Berikut :

Penjelasan tentang orang-orang yang mengenal Allah ketika di hadapkan kepada mereka suatu kesalahan dan Penjelasan tentang ketawakalan mereka.

قال رضي الله عنه : [من علامة الإعتماد على العمل] أي عمل الجوارح من صلوات وأذكار وغيرها والمعتمد على ذلك العباد والمريدون فالأولون يعتمدون عليها فى دخول الجنة والتنعم فيها والنجاة من عذاب الله تعالى والآخرون يعتمدون عليها فى الوصول إلى الله تعالى وكشف الأستار عن القلوب وحصول الأحوال القائمة بها والمكاشفات والأسرار كلاهما مذموم وناشئ من رؤية النفس ونسبة الأعمال إليها حتى ينتج ما ذكر ، أما العارفون فلا يرون لأنفسهم شيئا حتى يعتمدون عليه بل يشاهدون أن الفاعل الحقيقي هو الله تعالى وأنهم محل لظهور ذلك فقط.

Berkata Syaikh ibnu Athaillah As Sakandari semoga Allah meridhainya : [Termasuk dari tanda-tanda bergantung kepada amal] maksudnya adalah amal anggota badan seperti shalat, dan dzikir, dan selainnya ; dan orang yang bergantung kepada amal itu adalah para ahli ibadah ; dan orang-orang yang mengharapkan wushul kepada Allah ; Maka orang-orang yang pertama, yakni para ahli ibadah : Mereka bergantung kepada amal dalam hal masuk surga dan bersenang-senang di dalam surga dan selamat dari siksaan Allah ta’ala ; dan orang-orang yang lain : mereka bergantung kepada amal dalam perkara wushul kepada Allah ta’ala dan membuka penutup-penutup dari hati dan menghasilkan sifat-sifat yang bagus yang menetap di dalam hati dan membuka barang yang samar dan rahasia Maka keduanya, yakni para ahli ibadah dan orang yang mengharapkan wushul kepada Allah itu di cela dan perbuatan yang seperti itu timbul dari pandangan nafsu dan menisbatkan amal dengan hal-hal yang di inginkan oleh nafsu sehingga timbul apa yang di sebutkan ; Adapun orang-orang yang sangat kenal kepada Allah maka mereka tidak melihat terhadap diri-diri mereka sendiri sama sekali sehingga dia bergantung kepada dirinya sendiri bahkan mereka melihat bahwa yang melakukan pada hakekatnya adalah Allah ta’ala dan bahwa mereka itu menjadi tempat bagi tampilnya pekerjaan Allah itu semata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kajian syarhul hikam - penjelasan hikmah ketiga - PURI BOSS PULSA.

Muraja’ah Kitab Syarhu Al Hikam bisyarqaawi Karya Syaikh Ahmad bin Athaillaah As Sakandari rahimahullahu ta’ala. ...