Kajian Kitabul
Buyu’ yang diambil dari Kitab Bulughul Maram min Adillatil Ahkam, Karya Imam
Ibnu Hajar Al’Asqalani semoga Allah merahmatinya ; Kitab yang membahas
seputar masalah Muamalah Jual Beli ; Tema Kajian : Larangan jual beli
buah-buahan sebelum nampak baiknya (masak atau matangnya buah tersebut yang
berbeda-beda tandanya diantara masing-masing buah tersebut), seperti padi
nampak baiknya ketika sudah menguning.
|
@ngajisyarahbulughulmaram/S=0044/klik.
|
كتاب البيوع = Kitab Jual Beli.
|
Dalil Hadits tentang
Larangan jual beli buah-buahan sebelum nampak baiknya atau masaknya buah
tersebut, seperti padi nampak baiknya ketika sudah menguning adalah Sebagai
Berikut :
|
بيع الأصول والثمار.
|
jual pohon beserta buahnya atau jual beli buah yang masih ada dipohon.
|
[870]- وعن ابن
عمر رضي الله تعالى عنهما قال : نهى رسول الله صلى الله عليه وسلم عن بيع الثمار
حتى يبدو صلاحها ، نهى البائع والمبتاع ؛ متفق عليه ؛ وفى رواية : وكان إذا سئل عن
صلاحها قال : حتى تذهب عاهتها.
dan dari ibnu umar semoga Allah ta’ala meridhai mereka berdua berkata :
rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melarang dari jual beli buah-buahan
sebelum nampak baiknya buah-buahan tersebut, beliau melarang kepada penjual dan
pembeli ; hadis diriwayatkan oleh bukhari muslim ; dan pada satu riwayat : dan
adalah nabi shallallahu alaihi wa sallam apabila ditanya tentang baiknya buah
tersebut, beliau menjawab : sampai hilang penyakit buah tersebut.
[871]- وعن أنس بن مالك رضي الله تعالى عنه أن النبي صلى
الله عليه وسلم نهى عن بيع الثمار حتى تزهى ، قيل : وما زهوها ؟ قال : تحمار
وتصفار ؛ متفق عليه واللفظ للبخاري.
dan dari anas bin malik semoga Allah ta’ala meridhainya bahwa nabi
shallallahu alaihi wa sallam melarang dari menjual buah-buahan sampai buah itu
baik, ditanyakan : apa tanda baiknya buah itu ? nabi shallallahu alaihi wa
sallam menjawab : buah itu mulai memerah dan menguning ; hadis riwayat bukhari
muslim dan lafadz hadis pada riwayat bukhari.
FAEDAH HADIS :
Pertama : Larangan dari menjual buah-buahan sebelum nampak atau muncul
baiknya, batasan baiknya adalah sudah menguning atau memerah dan sudah hilang hama-hama
yang merusaknya.
Kedua : Larangan ini menuntut rusaknya, jual beli tersebut menjadi jual
beli yang tidak shahih atau sah.
Ketiga : Bolehnya menjual buah-buahan setelah munculnya baiknya buah
tersebut.
[872]-
وعنه رضي الله تعالى عنه أن النبي صلى الله عليه وسلم نهى عن بيع العنب حتى يسود
وعن بيع الحب حتى يشتد ؛ رواه الخمسة إلا النسائي وصححه ابن حبان والحاكم.
dan dari anas bin malik semoga Allah ta’ala meridhainya bahwa nabi
shallallahu alaihi wa sallam melarang dari menjual anggur sampai anggur
menghitam dan dari menjual biji-bijian sampai biji-bijian itu mengeras ; hadis
ini diriwayatkan oleh imam yang lima kecuali annasai dan dishahihkan oleh ibnu
hibban dan alhakim.
FAEDAH HADIS :
Pertama : Hadis ini sebagai dalil larangan menjual anggur dipohonnya sampai
menghitam bila sudah menghitam diperbolehkan dijual da dihukumi masak.
Kedua : dilarang menjual biji-bijian pada tangkai sebelum mengeras saat
dipanen sebelum bisa diambil faedahnya ; biji-bijian contohnya : padi, kedelai,
jagung dan kacang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar